Heni Pertiwi Resmi Jabat Ketua TP.PKK Kab. Muara Enim Periode 2025-2030, Fokus Penanggulangan Stunting dan Penguatan Posyandu.
PALEMBANG - Hj. Heni Pertiwi Edison, S.Pd., resmi menjabat sebagai ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP. PKK) Kabupaten Muara Enim Periode 2025-2030 usai dilantik oleh Ketua TP. PKK Provinsi Sumatera Selatan, Hj. Febrita Herman Deru di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Kamis (07/03).
Usai dilantik, Heni menegaskan siap menjadikan TP. PKK sebagai mitra strategis pemerintah dalam melaksanakan penguatan program dan kebijakan terkait pemberdayaan keluarga, diantaranya fokus pada penanggulangan stunting dan penguatan posyandu untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Bumi Serasan Sekundang.Pelantikan ketua TP. PKK Kabupaten Muara Enim secara serentak bersamaan Ketua TP. PKK Kabupaten/kota se-Sumsel yang disaksikan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru dan dihadiri Bupati Muara Enim H.Edison, S.H., M.Hum dan Wakil Bupati, Ir. Hj. Sumarni, M.Si., serta Bupati/Walikota se-Sumsel. Heni menambahkan TP. PKK Kabupaten Muara Enim siap berkolaborasi dengan menyelaraskan program kerja dengan program nasional dan provinsi seperti mendukung Program Makan Bergizi Gratis hingga Gerakan Sumsel Mandiri Pangan. Heni yang juga dilantik sebagai Ketua Tim Pembina Posyandu Kab. Muara Enim juga siap menjalankan instruksi untuk mengedepankan layanan promotif dan preventif bagi posyandu di lapangan.
Sementara Bupati didampingi Wabup mengucapkan selamat bekerja kepada Heni Pertiwi sebagai ketua TP. PKK Kab. Muara Enim Periode 2025-2030 yang diharapkan dapat terus berinovasi dan menyesuaikan program-program pemerintah daerah utamanya mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Muara Enim Bangkit Rakyat Sejahtera, Maju dan Berkelanjutan (MEMBARA). Bupati menegaskan sesuai arahan dari Gubernur bahwa pelantikan TP. PKK Kabupaten Muara Enim juga jadi momentum penting untuk bekerjasama, berkolaborasi lintas Kabupaten/kota demi kesejahteraan Masyarakat.[prokopim-me]
Reporter : Umar Dani