PELATIHAN & PEMBINAAN SERTA PENGAWASAN DAN PENGUATAN BUMDES DI KECAMATAN SUNGAI ROTAN
MUARA ENIM - Telah di selenggarakan acara pelatihan, pembinaan, pengawasan serta penguatan BUMDes di kecamatan Sungai Rotan, yang di hadiri oleh direktur BUMDes 17 desa Dari 19 Desa yang ada di wilayah kecamatan Sungai Rotan, bertempat di aula Kecamatan Sungai Rotan, Senin 30 Desember 2024
Lebih lanjut beliau menyampaikan, Sebelumnya kami mohon maaf kepada semua peserta pelatihan BUMDes pada hari ini karena terlambatembuka acara ini,tadi kita ada Rapat staf internal karena salah satu anggota ASN yang memasuki Purna tugas, kami ucapkan terimakasih kepada bapak Asmara Hadi, atas dedikasinya selama ini.
Alhamdulillah kita sudah sampai di penghujung tahun namun bukan berarti habis semua tanggung jawab kita sebagai pelayan publik , terkait BUMDes kita sudah ada koordinasi dengan bapak Erwin bahwa akan ada penyertaan modal dari PNPM, dan itu akan dikelola oleh BUMDES, mengingat bahwa pagu anggaran ini sudah ada agar pagu anggaran ini di kelola dg baik dan benar. "Ucap camat Chandra
Dan kecamatan Sunggal. Rotan ini Alhamdulillah dari hari kehari semua program berjalan dengan baik, tentu saja berkat dukungan para staf kecamatan,juga pemerintah Desa, oleh karna itu berikanlah masukan dan kritik yg sipattnya untukembangun. Saran dan kritik yang membangun merupakan muara dari keberhasilan kita semua.
Saat ini pilkada sudah selesai dan tidak ada lagi istilah pendukung no 1.2.3.4 ayo bersatu padu untuk membangun kabupaten Muara Enim, hkususnya kecamatan sungai rotan ini ,
Kami bangga di kecamatan sungai rotan pilkada berjalan dg baik ini membuktikan bahwa masyarakat kita sudah sangat dewasa dalam berpolitik,jujur kami sangat bangga,
Sementara di itu ditempat yang sama tenaga ahli dari kabupaten Muara Enim,bapak M, Sirajuddin, SE. M.Si dalam paparanya menyampaikan , sesuai dg judulnya ini adalah pelatihan BUMDES dalam PP no 11/2021, setidaknya dari pertemuan kita hari ini ada umpan balik dari BUMDES, namun selama ini BUMDes agak pakum dan sejak ada dana desa mulai menjamur kembali,
Kami harap dukungan dari pemerintah Desa bahwa BUMDes adalah prioritas dari dana desa, terutama sejak pemerintahan bapak presiden Prbowo Gibran, jadi BUMDes bisa menjadi pemasok untuk makanan bergizi gratis, jadi sudah di berikan peluang yg sangat luas bagi BUMDes, dan BUMDes sudah sederajat dengan CV dan PT sudah di akui negara sehingga ini bisa menjadi penguatan bagi BUMDes.
Kecamatan kita belum ada yg berbadan hukum yg sdah mendapatkan AHU, untuk bisa bekerjasama dengan pihak ketiga kita harus sudah punya status yg jelas,agar bisa untuk mengembangkan usaha kita , dan pengurusan ini sangat mudah karena berbasis online nanti di verepikasi oleh Menkumham, jadi harus secepatnya di urus organisasi ada 4 organ musdes adalah organ tetinggi di dalam BUMDes yg di laksanakan oleh BPD dan di pasilitasi oleh pemdes
Berdasarkan hasil pengamatan secara langsung dilapangan, masih banyak terdapat direktur-direktur BUMDes yang kurang memiliki kemampuan dalam memimpin BUMDes tersebut, terutama dalam mengelola dan mengembangkan usaha-usaha BUMDes,
Hal ini disebabkan beberapa faktor diantaranya:
1), Direktur BUMDes juga belum memahami secara menyeluruh tentang tujuan didirikan BUMDes serta arah pengembangan usaha BUMDes;
2), Direktur BUMDes belum memahami tugas dan wewenangnya;
3), Direktur BUMDes belum memahami konsep bisnis dalam pengelolaan BUMDes; dan
4), Direktur BUMDes belum mampu menyusun rencana bisnis dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki desa serta membuat proyeksi kebutuhan anggaran dan rencana pendapatan dari hasil usaha BUMDes;
Untuk itulah memang dirasa perlu untuk mengadakan program kegiatan pelatihan untuk menutupi kekurangan tersebut yang diharapkan kedepan diharapkan akan diperoleh pengurus BUMDesa yang telah cukup siap mental dan ilmu dalam menjalankan tugasnya,
Ketika menjalankan operasional BUMDes, harus mengacu pada enam (6) prinsip dalam pengelolaan BUMDes yaitu:
1), Kooperatif, semua komponen yang terlibat di dalam BUMDes harus mampu melakukan kerjasama yang baik demi pengembangan dan kelangsungan hidup usahanya
2), Partisipatif, semua komponen yang terlibat di dalam BUMDes harus bersedia secara sukarela atau diminta memberikan dukungan dan kontribusi yang dapat mendorong kemajuan usaha BUMDes.
3), Emansipatif, semua komponen yang terlibat di dalam BUMDes harus diperlakukan sama tanpa memandang golongan, suku, dan agama.
4), Transparan, aktivitas yang berpengaruh terhadap kepentingan masyarakat umum harus dapat diketahui oleh segenap lapisan masyarakat dengan mudah dan terbuka.
5), Akuntable, seluruh kegiatan usaha harus dapat dipertanggung jawabkan secara teknis maupun administratif.
6) Sustainable, kegiatan usaha harus dapat dikembangkan dan dilestarikan oleh masyarakat dalam wadah BUMDes.
Tampak hadir dalam acara ini selain camat Sungai Rotan, Chandra Firmansyah, SE. M.Si kasi PMD Ari Sujono S.Sos pendamping desa Yesi Vitra Sagita SP, Pitria, ST juga PD dan PLD lainya direktur BUMDes 17 desa, acara ini di sambut antusias oleh para direktur BUMDES di 17 desa yang mengikuti acara ini.Liputan : Umar Dani