Camat Sungai Rotan Buka Acara Sosialisasi 10 Program Pokok PKK, TP-PKK Se-kecamatan Sungai Rotan
MUARA ENIM - Camat Sungai Rotan Chndra Firmansyah. SE. M.Si buka acara 10 program Pokok PKK Se-kecamatan Sungai Rotan Kabupaten Muara Enim, bertempat di Aula kantor camat Sungai Rotan , Jumat 27 Desember 2024.
Acara tersebut dibuka dengan lapaz Basmallah diteruskan dengan membawakan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dgan mars PKK dan doa, yang di holpai oleh Nanda SH yang di teruskan kata sambutan oleh Camat Sungai Rotan.
"Makanan yang cepat saji sangat berpengaruh pada tumbuh kembang anak, PKK adalah ujung tombak untuk pengembangan minimal isi rumah, tetangga, harapan kami ilmu yg di di dapatkan hari ini Mohon bisa di implementasikan di rumah kita masing- masing,
Seperti biasa camat Sungai Rotan Chandra Firmansyah, setiap kata sambutan selalu di selingi guyonan agar Susana menjadi lebih akrab kepada peserta bimtek hari ini, sementara itu ibu Dita Candra ada memberikan riwort kepada beberapa orang peserta pkk, adapun kriteria penerima riwort antara lain absen tercepat, dan sangat husuk saat membawakan lagu Indonesia Raya,
Sementara itu kapussmas Sukarami, Deni Artika AM.Keb.SKM..M.Kesmenyampaikan setelah mengucapkan salam, dalam paparanya, kami ingin sedikit sharing tentang kesehatan di kecamatan Sungai Rotan, dimana kami sering adakan kegiatan IPA tes karna memang ini harus di selenggarakan IPA tes merupakan pemeriksaan kepada ibu ibu, nanti kalau ada yang kita tidak sanggup mengatasi maka kami akan rujuk kerumah sakit, jadi walaupun bukan dalam pelaksanaan kegiatan, kami akan melakukan pemeriksaan kita sudah siapkan dr wanita namanya dr Ririn tapi kami harap jangan perorangan tapi berkelompok umpamanya 10 orang," ucap ibu Deni Artika.
Alhamdulillah kami dari puskesmas selalu di libatkan dalam kegiatan PKK, jadi umpamanya ibu-bu PKK ada yg perlu kami bantu, kami siap,jadi IPA tes ini sangat kita anjurkan jadi kalau ada yqng berminat tolong sampaikan dengan bidan desanya, dan terkait stunting kami terus memantau tolong sampaikan dg kami umpama di temukan stunting,
Posyandu adalah milik desa kami sipattnya adalah sebagai tenaga kesehatan jadi posyandu ini milik desa tentunya di koordinir oleh ibu PKK dan kader, jadi intinya tergantung kesepakatan antara ibu kades dan bidan desa, jadi untuk jadwal silahkan koordinasi dg bidan desa dan kader di desa, jadi umpamanya ada terpantau ada gizi buruk mohon cepat di sampaikan dg bidan desa agar kami bisa atasi terkait laporan ibu-ibu jangan sampai terlewatkan kasus seperti ini jadi yg akan kena imbasnya ibu PKK bidan desa juga puskesmas.
di tempat yang sama mewakali dari tenaga ahli oleh ibu Yesi Vitra Sagita SP, selaku pendamping desa kecamatan Sungai Rotan, menyampaikan, permohonan maaf atas nama tenaga ahli dari kabupaten bahwa beliau tidak sempat hadir karna beliau oprasi semoga opersi bapak A, Gani berjalan lancar,
Yesi Sagita juga menjelaskan secara detail terkait 10 program PKK, Alhamdulillah tahun ini kabupaten Muara Enim juara 1 Prov terkait kegiatan 10 program Pokok PKK, beliau juga menjelaskan terkait penanganan stunting yg mana dana nya di biayai dari dana desa oleh sebab itu, kita harus ada ide apa yg di butukan di posyandu silakan di rencanakan di usulkan,juga disarankan agar mengelolah pekarangan rumah untuk tanaman sayur mayur,
Melalui kegiatan sosialisasi ini juga diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dari para kader PKK baik di tingkat desa/kelurahan atau kecamatan di dalam penyusunan program kerja.
“Sosialisasi ini juga untuk peningkatan kapasitas Kader PKK, baik di pokja 1,2,3,4 dan kesekretariatan di setiap tingkatan baik di kecamatan dan desa/kelurahan untuk tertib administrasi maupun tata kelola kelembagaan,” tegasnya.
DLebih lanjut ibu Dita Chandra menyampaikan bahwa, kader PKK merupakan agen perubahan yang mampu menjadi magnet perubahan saat berdampingan dengan masyarakat, melalui ketulusan pengabdian dan kontribusi dari kader-kader, dalam semua kegiatan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, khususnya dalam mendukung program kerja pemerintah dari tingkat pusat sampai tingkat desa atau kelurahan.
Ibu Dita juga menceritakan bahwa PKK sudah dikenal atau diakui eksistensinya sejak tahun 1972 dimana dalam perkembangannya memerlukan beberapa penyesuaian. Hal itu dibutuhkan agar PKK dapat merespon situasi kekinian dan selaras dengan tuntutan serta ketentuan peraturan yang berlaku.
Acara ini di hadiri selain camat Sungai Rotan Chandra Firmansyah, SE,M.Si di dampingi ibu TP-PKK Sungai Rotan ibu Dita Chandra, kasi PMD Ari Sujono S.Sos, ketua BKAD kecamatan Sungai Rotan, bapak Murodi, pendamping desa Yesi Sagita SP, Pitria ST, juga pendamping desa lainya dan pendamping lokal desa, serta segenap TP-PKK Se-kecamatan Sungai Rotan dari 19 Desa.
Liputan : Umar Dani