PROGRAM UNGGULAN ALSHINTA DISAMBUT ANTUSIAS WARGA MUARA ENIM

MUARA ENIM - Pasangan  calon (Paslon) Bupati Dr H Ahmad Rizali MA dan Wakil Bupati Muara Enim Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH (Al-Shinta), mempromosikan program kerja unggulan. 
Masyarakat diajak untuk lebih mengenal lebih dekat visi dan misi Al-Shinta, salah satunya program kerja nyata Al-Shinta yang telah dirasakan masyarakat Kabupaten Muara Enim yakni program pangan menyapa rakyat atau pasar murah.sabtu 05/10/2024.

Program visi misi itu, disampaikan Calon Wakil Bupati Muara Enim Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH saat blusukan ke Pasar Ujan Mas, Tanjung Enim dan Pasar Simpang Tanjung.
Selain memprosikan program, mantan Ketua TP PKK periode 2008-2018 ini, juga ikut membatu para pedagang melayani pembeli. 

Melihat idola calon pemimpin mereka, ibu-ibu pengunjung pasar langsung menyerbu. 
Tak mau kalah, Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH dengan cekatan melayanani pesanan para ibu-ibu.
Paslon nomor urut 1 dengan jargon MUARA ENIM SMART ini menjelaskan
selain program pembangunan di bidang infrastruktur pendidikan, kesehatan, pembanguan di sektor pertanian, meningkatkan kapasitas perekonomian daerah dengan mengembangkan UMKM, ketenagakerjaan. 

Pembangunan masjid, kesejahteraan marbot dan guru paud,  pembangunan pesantren dan madrasah menjadi program unggulan dan berjanji akan  membawa Kabupaten Muara Enim lebih baik. 

salah satunya program kerja nyata Al-Shinta yang telah dirasakan masyarakat Kabupaten Muara Enim yakni program pangan menyapa rakyat atau pasar murah. Foto: al-shinta--
Salah satu program unggulan Al-Shinta adalah program pangan menyapa rakyat (PMR) atau pasar murah yang telah dilakukan oleh Cabup Dr H Ahmad Rizali MA selama menjabat Pj Bupati Muara Enim.
"Berkaitan dengan rakyat, Al-Shinta akan melaksanakan program pangan menyapa rakyat. Hal ini sudah terbukti selama pak Rizali menjabat Pj Bupati Muara Enim angka inflasi itu dari 6,31% menjadi 1,04%," terang Shinta.
Dijelaskannya, program pangan menyapa rakyat akan dilakukan dua kali dalam seminggu di desa-desa dan kecamatan.

Sehingga bersentuhan langsung dengan masyarakat yang bener-benar membutuhkan dengan harga yang sangat murah dan terjangkau sehingga dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Selain program pangan menyapa rakyat,  Al-Shinta juga memperhatikan pertanian persawahan untuk mendukung ketahanan pangan melalui program pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).
Program ini dengan penggunaan pompa air tenaga surya sebagai sumber irigasi untuk mengairi persawahan.
Sebab sebagian besar areal persawahan atau sawah tadah hujan di Kabupaten Muara Enim sebagian besar memanfaatkan air hujan sebagai sumber utama.

Dengan adanya program pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) petani dapat menghasilkan panen padi 3 kali selama satu tahun, dimana sudah terbukti sehingga bermanfaat untuk mendukung ketahanan pangan
Reporter l Umar Dani