AL-SHINTA SUKSES GELAR KAMPANYE DIALOGIS DI LIMA DESA DI KECAMATAN MUARA BELIDA

MUARA ENIM - Pasangan Calon Bupat iDr H Ahmad Rizali MA daan  Wakil Bupati,  Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH (Al-Shinta), kembali melakukan kampanye tatap muka di lima Desa di kecamatan Muara belida.

Kelima desa tersebut antara lain, Desa Tanjung Baru,Patratani,Harapan Mulia,Arisan Musi Timur,Mulya Abadi, Rabu 9 Oktober 2024

Dalam paparannya Ahmad Rizali menyampaikan, dengan mengusung program  Muara Enim ,Sejahtera, Maju, Agamis, Responsif, Transparan (SMART)

Insya Allah Kabupaten Muara Enim maju dari berbagai bidang program-program pembangunan yang dapat dirasakan langsung oleh  masyarakat.

Begitu antusiasnya warga masyarakat di lima Desa ini menyambut kadatangan Ahmad Rizali, karena mantan Pj Bupati Muara Enim dan ibu Shinta Paramitha sari  juga mantan ketua TP-PKK Kabupaten Muara Enim, yang tidak asing lagi bagi masyarakat di kecamatan Muara belida ini,

"Pak rizali merupakan pemimpin dengan program inovasi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Apalagi ibu Shinta memang sudah lama kami kenal sosok yang bersahaja dan memiliki sosial tinggi," tegas seorang ibu yang mendukung Al-Shinta.

Selaku kaum wanita tentunya kami memberikan dukungan penuh untuk memenangkannnya pada Pilkada ini dengan ramai ramai mencoblos nomor 1.

, menyampaikan ke khawatiran warga. Dimana ada warga ditakuti oleh tim pemenangan paslon lain jika tidak mendukung dan memilih Paslon tersebut,maka Program Keluarga Harapan (PKH) akan dicabut. "Mohon penjelasannya agar masyarakat paham," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Cawabup Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH, menjelaskan bahwa PKH itu program nasional (Pemerintah Pusat)untuk masyarakat tidak mampu. 

Jadi tidak ada kaitannya dengan pilkada. Siapapun yang dipilih oleh masyarakat tidak akan menghilangkan haknya atas PKH sepanjang sudah terdaftar. 

"Jadi kalau ada yang mengklaim, jika tidak memilih paslon tertentu maka PKH akan dicabut itu tidak benar. Jangan takut di

intervensi PKH akan dicabut. 


Program Keluarga Harapan (PKH) program pemerintah pusat dan bukan wewenang kabupaten," terang mantan Ketua TP PKK periode 2008-2018, saat memberikan edukasi kepada masyarakat didampingi Jurkam sekaligus tim advokasi Dr Firmansyah SH MH

Sementara itu,  Cabup Dr H Ahmad Rizali menjelaskan dirinya bersama Cawabup Dr Hj Shinta Paramita Sari mengucapkan terima Kasih atas dukungan masyarakat,

kepada Al-Shinta sehingga  bisa ditetapkan sebagai peserta Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim.

Dihadapan masyarakat tersebut, Rizali menjelaskan  program unggulan Al-Shinta MUARA ENIM SMART yang seluruhnya  bermuara kepada kesejahteraan masyarakat, yakni infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pembanguan di sektor pertanian, meningkatkan kapasitas perekonomian daerah dengan mengembangkan UMKM,

ketenagakerjaan, pembangunan masjid, kesejahteraan marbot dan guru puad, pasar murah, pembangunan pesantren dan madrasah.

"Jika mendapatkan amanah dari masyarakat terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim periode 2024-2029 Impian kami menjadikan masyarakat Muara Enim Smart dengan program unggulan," ungkapnya.

Menurutnya, pembangunan itu harus berkolaborasi tiga kekuatan yakni kekuatan pemerintah, swasta dan masyarakat, jika berkolaborasi berjalan dirinya optimis Muara Enim maju.

Rizali juga berharap, Pilkada Muara Enim, berjalan aman dan kondusif. Biarkan semua perbedaan itu menjadi kekayaan dan rahmat. Pilkada menjadi sesuatu yang berbeda. 

"Tiap orang tidak bisa dipaksa memaksa memilih oleh siapapun. Semoga ini menjadi ladang ibadah untuk kita semua," ujarnya.

Sementara itu, Jurkam Al-Shinta Dr Firmansyah SH MH, menyampaikan palson Al-Shinta  menjunjung tinggi Profesionalitas. Seorang pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dicintai masyarakatnya dan melayani masyarakat." Ujar Firmansyah.

Liputan  :  Umar Dani